Senin, 08 Juli 2013

Perusahan Rokok Akan Pastikan Filter Bebas Darah Ba*bi!!

Jakarta, Banyak isu kandungan darah babi dalam filter rokok kembali mencuat. Namun beberapa produsen rokok di Indonesia memastikan seluruh rokok produksinya bebas dari darah babi.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRryEGPZLBASV6J00WtQmvN0uYqV5UJjf7Itv1NZRwR19ZkXhroZHUaFUPOHO_QtXhqW-LiI0QVUyFhe6CIjGLd1fTABOtP7iYSGp_9KvkNMtQgNDEflRHxThZxPE0PuVuIwDziNCB33E/s320/Rokok+(zootodays.blogspot.com).jpg 

PT HM Sampoerna Tbk, misalnya, memastikan tidak pernah menggunakan darah babi sebagai bahan dasar seluruh rokok produksinya. "Seluruh bahan dasar yang digunakan pada produk kami, termasuk filter, telah melalui ujicoba dan penelitian yang ketat," kata Director External Affairs PT HM Sampoerna Tbk, Yos Adiguna Ginting, kepada majalah detik.

Sementara itu Head of Corporate Affairs Bentoel Group, Julia Tumengkol menyebut pernyataan pengurus Komisi Nasional Pengendalian Tembakau (Komnas PT) dr Hakim Sorimuda Pohan SpOG tentang adanya darah babi dalam filter rokok tidak bertanggung jawab. Dia mensinyalir pernyataan itu bertujuan menyesatkan konsumen.

Gabungan Perserikatan Pabrik Rokok Indonsia (GAPPRI) bahkan berencana menempuh jalur hukum atas pernyataan Hakim. "Kami sedang mengonsolidasi langkah," kata Sekjen GAPPRI, Hasan Aoni Aziz US, kepada majalah detik.

http://images.detik.com/content/2013/07/08/763/koverrokokmajalah.jpg 

Hasan pun menyangkal pabrikan rokok di Indonesia seluruhnya mengandalkan filter produksi luar negeri. Sebab menurutnya telah ada pabrik kelas menengah-besar yang telah membuat filter untuk kebutuhan pabrik sendiri atau dijual ke pabrik lainnya.

Namun dia mengaku bahan baku utama filter seperti acetate tow dan triacetin masih harus didatangkan dari luar negeri. Beberapa negara yang mengimpor bahan baku tersebut adalah Amerika Serikat, Jepang, dan Eropa. Namun menurut Hasan, bahan baku itu bukan diolah dari hewan, melainkan tumbuhan.

Tulisan lengkap Isu Darah Babi di Filter Rokok’ bisa dibaca GRATIS di edisi terbaru Majalah Detik (edisi 84, 8 Juli 2013). Juga ikuti artikel lainnya yang tidak kalah menarik seperti rubrik Hukum ‘Akhir Tragis Si Briptu Cantik’, Kriminal ‘Mengharap Dinamit Disangka Dodol’, Bisnis ‘Kilau Logam Mulia Meredup’, Berita Komik ‘(Lagi) Heboh Novi Amilia’, Gaya Hidup ‘Berlomba Masuk Sekolah Mahal’, rubrik Seni Hiburan dan review film ‘The Lone Ranger’, WKWKWK “Lagu Tandingan ‘PKS’ Sefti”, serta masih banyak artikel menarik lainnya.





sumber | iniunic.blogspot.com | http://health.detik.com/read/2013/07/08/161006/2295899/763/perusahan-rokok-pastikan-filter-bebas-darah-babi?l992205755