Tampilkan postingan dengan label Dunia Travel. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Dunia Travel. Tampilkan semua postingan

Jumat, 28 Juni 2013

Pariwisata dan Kuliner di Dili, Kota Matahari Terbit


Ibu kota Republik Demokratik Timor Leste atau Timor Lorosae ini adalah sebuah kota tua kecil yang indah. Lorosae berarti matahari terbit. Uniknya, bendera kebangsaannya malah bergambar bintang yang baru terlihat setelah loromulu (matahari terbenam).
Penduduk Dili hanya sekitar satu juta orang. Kotanya mungkin hanya sebesar Cianjur. Di negara yang baru merdeka sejak tahun 2002 ini, kemewahan belum lagi tampak nyata. Sekalipun sesekali tampak mobil mewah – seperti BMW Z3, Mercedes Benz SLK350, dan lain-lain – serta beberapa rumah yang tampak megah dan mewah, secara umum rakyatnya masih miskin. Rumah-rumah rakyat berdinding pelepah lontar masih didapati di kawasan kota.
Kota Dili secara tegas menerapkan batas kecepatan 40 kilometer per jam. Naik taksi di Dili rasanya seperti naik mobil tua yang tidak mampu berjalan cepat. Orang Jakarta pasti akan merasa aneh berada di tengah lalu lintas Dili yang mengalir lamban.
Timor Leste mengakui dua bahasa resmi, yaitu Tetum dan Portugis. Semua kantor, bangunan, dan nama jalan ditulis dalam bahasa Portugis. Tetapi, kalaupun kita hanya bisa mengucapkan obrigado (terima kasih) dan nada (terima kasih kembali), kita dapat berkomunikasi dengan cukup lancar di Dili, karena sebagian besar mereka dapat berbahasa Indonesia. Sebagian kecil yang terdidik juga dapat berbahasa Inggris.
Akses
Dili dapat dicapai dengan pesawat terbang dari Denpasar, Bali. Rute ini dilayani setiap hari oleh Merpati. Maskapai penerbangan lain Air Timor (dulu: Austasia Airlines), melayani rute Singapura-Dili, seminggu dua kali. Rute ini dikerjasamakan dengan SilkAir. Rute udara lainnya adalah Dili-Darwin, 6 penerbangan seminggu, dilayani dengan pesawat Embraer 170 Jet (kapasitas 76 penumpang), dioperasikan oleh Airnorth (akan segera berubah nama menjadi Timor Air). Jarak Dili-Darwin ditempuh dalam waktu kurang dari 1 jam.
Pesawat mendarat di Presidente Nicolau Lobatu International Airport, yang masih tetap lebih populer dengan nama lamanya: Comoro Airport. Taksi dari bandara ke Dili sekitar USD 3.
Dari Kupang ada dua perusahaan – Timor Travel dan Leste Oeste Paradise Travel – yang melayani jalur Kupang-Dili-Kupang. Perjalanan darat memerlukan waktu 10-11 jam, bergantung pada lamanya proses imigrasi di tapal batas. Tiket satu kali jalan Rp 170.000 dan Rp 200.000 (eksekutif, AC).
Karena kapasitas kedua perusahaan jasa angkutan itu terbatas, cara lain adalah dengan menggunakan bus umum dari Kupang ke Atambua (6-7 jam perjalanan). Dari Atambua juga ada ojek maupun angkot ke Mota Ain (sekitar 30 menit). Cara ini sangat merepotkan karena jarak antara kantor imigrasi kedua negara jaraknya cukup jauh untuk ditempuh dengan berjalan kaki. Dari Imigrasi Timor Leste ada ojek ke Batugade, kota kecil terdekat di Timor Leste, sekitar 3 km dari perbatasan.
Dari Batugade, perjalanan disambung dengan bus umum ke Tasi Tolu (USD 3), di pinggiran kota Dili. Untuk masuk ke tengah kota Dili masih diperlukan perjalanan dengan taksi (sekitar USD 3).

Visa
Tersedia VoA (Visa on Arrival) di bandar udara maupun pelabuhan laut Dili dengan biaya US$30. Bagi mereka yang masuk Timor Leste dengan jalan darat (border crossing), terdapat fasilitas imigrasi di Mota Ain (dekat Atambua), dan Salele (dekat Suai). Hanya warga negara Indonesia dan Timor Leste yang dapat memperoleh VoA di kedua tapal batas ini. Warga negara lain harus memperoleh visa sebelum melakukan border crossing jalan darat.
Kantor Imigrasi – baik Indonesia maupun Timor Leste – di tapal batas hanya buka pukul 8.00-17.00. Karena itu perjalanan lintas batas darat tidak dapat dilakukan di malam hari.
Mata Uang, Kartu Kredit, dan Fasilitas Perbankan
Hingga kini Timor Leste masih menggunakan mata uang US Dollar. Semua transaksi dilakukan dalam US Dollar. Pecahan paling kecil adalah US$1. Untuk mata uang logam, sejak tahun 2006 sudah ada uang logam 10 centavos, 25 centavos, dan 50 centavos yang dicetak oleh Bank Sentral Timor Leste. Uang logam US Dolar juga berlaku di sini.
Bank Mandiri mempunyai cabang di Dili, tetapi ATM-nya hanya berlaku untuk kartu ATM nasabah Bank Mandiri Dili saja. Hanya ANZ saja yang dapat menerima transaksi uang tunai dengan kartu ATM atau kartu kredit internasional.
Kartu kredit hanya diterima di hotel-hotel yang agak besar – itupun dikenai biaya sebesar 5,25%. Hampir semua restoran dan bar tidak menerima kartu kredit. Dengan kata lain, bawalah uang tunai USD dalam jumlah yang cukup. Jangan heran bila nanti Anda keluar dari Dili dengan membawa uang pecahan USD1 lusuh terlalu banyak.
Hotel
Hotel Turismo yang populer di masa RI sekarang sudah diruntuhkan. Satu-satunya hotel besar adalah Hotel Timor (Rua dos Martires de Patria, +670 324502), dekat Porto do Dili (pelabuhan). Tarifnya USD135-250, padahal hanya setaraf hotel bintang dua di Indonesia.
Saya suka Hotel Dili (Rua dos Direitos Humanos Lecidere, +670 3313958). Hotelnya kecil (setara dengan hotel bintang 1 di Indonesia), tetapi bersih, nyaman, dan menjadi tempat tinggal long-staying guests dari berbagai organisasi internasional yang masih bertugas di Timor Leste. Maklum, hotel ini hampir bersebelahan dengan kantor World Bank dan lembaga dunia lainnya. Tarif paling murah USD48 (tanpa kamar mandi), dan USD65-100 untuk kamar-kamar yang dilengkapi kamar mandi.
Beberapa hotel baik lainnya adalah: Novo Horizonte, Plaza, Central, Ocean View, Dili Beach, dan lain-lain. Juga ada penginapan murah untuk backpackers, The Smokehouse, di kawasan Mandarin.
Jalan-jalan
Salah satu favorit saya di setiap kota yang disinggahi adalah berkunjung ke pasar tradisional. Dili mempunyai Mercado Hali Laran (buka mulai pukul 3 dinihari), sekitar dua kilometer dari pusat kota. Pasar ini menggantikan Mercado Lama yang letaknya terlalu dekat dengan Palacio do Governo.
Bila berjalan-jalan di pasar, hati-hati mengambil foto. Rata-rata orang Timor Leste tidak suka dipotret. Juga ada semacam perasaan bahwa mereka kurang menyukai wisatawan dari Indonesia.
Angkutan umum di Dili adalah taksi. Tanpa argo! Tarif harus dinegosiasikan berdasar jarak. Kebanyakan tujuan di dalam kota dapat dicapai dengan tarif antara USD1-2. Bila perlu, dapat juga menyewa sepeda motor dengan tarif USD15-20 sehari.
Kota Dili yang tidak terlalu besar cukup enak untuk berjalan kaki – khususnya di sore hari, ketika matahari tidak lagi terlalu menyengat. Salah satu rute jalan kaki yang menyenangkan adalah sepanjang Avenida Governador Alves Aleida yang berada di bibir pantai. Di sisi jalan, masih banyak bangunan-bangunan tua yang terawat baik, dan dimanfaatkan untuk berbagai kantor. European Union, misalnya, menggunakan salah satu bangunan tua dengan pohon-pohon besar di depannya.
Landmark utama Dili juga berada di lintasan ini, yaitu Palacio do Governo, yang sekarang menjadi kantor Presiden, Perdana Menteri, dan Parlemen. Pantai di depan Palacio juga merupakan tempat berkumpul orang-orang untuk makan angin. Dari garis pantai ini, Dili tampak seperti kota-kota kecil di Laut Tengah.
Di sebelah Timur juga ada pantai yang pada sore hari berubah menjadi pasar ikan. Di dekatnya ada sebuah taman kecil dengan Patung Fatima. Banyak penjual minuman, buah, dan jagung bakar, di sepanjang pantai. Bila terus ke Timur, ada sebuah lokasi penyelaman yang cukup populer.
Ke sebelah Barat, melewati kawasan pelabuhan, kita akan melewati kawasan kedutaan besar dari berbagai negara. Di Motael, ada sebuah gereja Katolik tua dengan pasturan yang berarsitektur khas gaya Portugis. Katedral juga terletak tidak jauh dari Motael.
Belum ada mal bagus di Dili. Sebuah proyek mal Timor Plaza memasang papan nama yang menjanjikan: Changing the Face of Timor Leste. Padahal, skalanya tidak lebih besar daripada mal kecil sederhana di pinggiran Bekasi.
Setelah matahari terbenam, Dili berubah menjadi kota mati. Sepi! Tidak banyak lagi orang berkeliaran di malam hari, kecuali di beberapa titik keramaian, seperti di sepanjang Pantai Kelapa. Tempat-tempat minum buka hingga tengah malam. Saya bahkan terkejut ketika kembali ke hotel pukul 22.00 dan menemukan pintu pagar depan sudah digembok.

Kuliner
Di pagi hari, banyak penjaja roti pa’un berkeliling kota. Ada yang pakai sepeda, ada pula yang berjalan kaki. Banyak pula yang mangkal di beberapa titik kota. Ada dua bentuk roti pa?un. Yang umum berbentuk bun, tidak rata, permukaannya keras (crusty), dan dalamnya agak keras juga. Bentuk lainnya adalah mirip roti bantal di masa lalu, teksturnya lebih lembut. Keduanya tawar, dengan sedikit tone asin.
Roti pa’un dimakan begitu saja – tanpa mentega, tanpa selai – untuk menemani minum kopi. Di pasar, harganya 25 centavos (sekitar Rp 2500) untuk tiga roti. Di warung kopi, harganya sedikit lebih mahal. Sayangnya, tidak banyak tampak warung kopi pinggir jalan di Dili. Padahal, kopi Timor (dari daerah Same dan Ermera) sangat terkenal mutunya. Banyak orang membawa kopi Timor sebagai oleh-oleh. Caffeine level-nya tinggi, acidity (rasa kecut)-nya rendah, dan aromanya istimewa.

Sulit menemukan makanan tradisional Timor Leste di Dili, karena memang sangat sedikit restoran yang menyajikannya. Salah satunya adalah Restorante Mulatta (Rua Nularan, +670 7270780), dekat Campo Democracia (di masa RI disebut Lapangan Pramuka). Tetapi, ketika saya berkunjung ke sana, ternyata makanan-makanan itu tidak tersedia. Padahal, saya sangat ingin mencicipi batar daan – semacam bubur jagung dengan campuran daging sapi, kacang tanah, sayur-mayur, belimbing.
Salah satu masakan khas Timor Leste lainnya yang populer adalah midar sin, semacam babi kecap. Batar daan kadang-kadang juga bisa dijumpai di warung-warung di Kampung Alor. Kampung Alor, tempat bermukim kaum Muslim yang minoritas di Timor Leste, mungkin merupakan tempat yang aman untuk mencari makanan halal. Di dekat sini juga ada Masjid An Nur.
Makanan pinggir jalan kebanyakan hanya jenis bakar-bakaran (grill). Di sepanjang Pantai Kelapa, di sisi Avenida de Portugal (dekat Pertamina Wharf), pada malam hari sangat banyak pedagang ikan bakar. Satu tusuk ikan bakar (udang, cumi, ikan terbang) atau ayam harganya rata-rata 25-50 centavos (sekitar Rp 2500-5000). Ikan atau ayam bakar ini dimakan dengan ketupat (25 centavos). Orang Timor Leste ternyata suka sekali makan ketupat dengan sambal ABC. Ketupatnya sendiri sudah dibumbui, a.l. dengan sedikit kunyit, sehingga sudah bercitarasa gurih. Jenis makanan yang sama dapat dijumpai di banyak tempat. Banyak juga penjual jagung bakar (bataar tunu) dan jagung rebus di pinggir jalan.
Padahal, sebenarnya Timor Leste memiliki kekayaan kuliner yang cukup beragam, khususnya hasil persilangan dengan budaya kuliner Portugis. Salah satu yang populer adalah berbagai masakan calderada (dari kata la caldera = cauldron = belanga). Calderada de peixe (fish stew), misalnya, sangat mirip dengan bouillabaisse yang terkenal di Prancis, atau chioppino di Italia. Versi lainnya adalah bacalhoada, bila ikan yang dipakai adalah bacalhau atau ikan kod kering. Makanan sehari-hari adalah calderada de galinha alias kari ayam. Kuliner lokal lainnya adalah cusido (dari daging sapi), dan asado (dari daging babi).
Berbagai warung makan “peninggalan” masa RI masi banyak tampak di Dili, seperti Bakso Kota Cak Man dari Malang, dan beberapa warung yang dikelola oleh orang Jawa dan orang Makassar.

Masakan Portugis masih kuat bertahan di Dili. Salah satu flag carrier-nya adalah Restaurante Vasco da Gama ? yang terbesar di Dili (Rua Governador Cesar Maria Serpa 29, Motael, +670 7231803). Sajiannya autentik Portugis, seperti: gazpacho andaluz (sop dingin dari sayur di-blender), bacalhau a carmelita (ikan kod dimasak casserole dengan tomat, bawang bombay, dan gandum), atau lulas recheadas (cumi diisi bubur ubi jalar), dan lain-lain.
Harga di Vasco da Gama cukup mahal. Tanpa minuman beralkohol, satu orang dapat menghabiskan antara US$20-30 sekali makan. Restoran lain, seperti Villa Verde, juga berharga sama.
Makanan internasional di Dili diwakili oleh India (a.l. Trivandrum), Thai (Sawasdee), Jepang (Gion, Wasabi), internasional (Keci Keca, Cafe Brasil), dan lain-lain. Tidak ada KFC, McDonald?s, maupun Pizza Hut, tetapi ada Eastern Burger dan Chae?s Pizza yang lumayan. Ada juga beberapa restoran yang menyajikan masakan Tionghoa.
Salah satu restoran ikan bakar yang terkenal adalah Restaurante Vitoria di daerah Meti Aut, di sebelah Timur kota. Di kawasan ini juga ada restoran baru yang kian populer, Atlantic Bar and Grill.
Telekomunikasi dan Internet
Timor Telecom memegang monopoli telekomunikasi di Timor Leste. Kartu SIM Timor Telecom banyak dijual. Sejak lepas dari perbatasan RI-TL, sinyal Telkomsel langsung hilang. Sambungan Internet – termasuk WiFi – tersedia di banyak fasilitas, tetapi sangat lamban.




sumber | iniunic.blogspot.com | http://yafi20.blogspot.com/2011/07/pariwisata-dan-kuliner-di-dili-kota.html

Jumat, 21 Juni 2013

Keindahan Misteri Gua Siluman


Namanya memang mengerikan, Gua Siluman, namun keindahan dalam gua ini begitu memukau. Gua ini sebenarnya nama sebuah gua yang letaknya sekitar 200 meter dari mulut Gua Buni Ayu ke utara. Gua Buni Ayu sendiri merupakan nama yang diberikan PT Perhutani, untuk menyebut kompleks gua-gua yang ada di sekitar Gua Siluman.

Gua Silmuan resmi dibuka untuk umum sejak tahun 1982. Kemisterian yang konon menyelimuti gua ini justru membuat banyak orang penasaran. Ada yang hanya ingin menikmati keindahan gua dan sekitarnya, menelusuri gua, atau mencari berkah dan bersemedi.

 
Gua Siluman tak berdiri sendiri karena di sekitarnya ada beberapa gua yang lainnya yakni Gua Bibijilan (717 meter), Gua Adni (635 m), Gua Nyangkut (390 m), Gua Kubang Lanay (302 m), Gua Tanpa Nama (400 m), Gua Landak, Gua Tahi, Gua Karsim, Gua Bisono, Gua Idin, Gua Gede, Gua Kole dan Gua Kecapi. 
Karena banyak cabangnya, maka gua ini terbilang berbahaya. Selain itu, banyak fakta bila kondisi gua yang gelap itu bisa membuat celaka siapapun yang menelusurinya.

 

Menurut cerita, gua-gua tersebut dihuni oleh beragam siluman. Salah satunya adalah siluman berwujud bocah-bocah kecil berkulit hitam. Seperti cerita dari tahun 70-an. Ketika itu masyarakat Cipicung kerap melihat bocah-bocah kecil bermain-main di sekitar mulut gua Siluman. Tubuh mereka coklat kehitaman dan telanjang bulat. Mulanya, mereka menyangka anak-anak kecil itu benar-benar manusia.

Namun seketika warga melihat pemandangan yang tidak lazim. Seorang bocah tiba-tiba saja meloncat ke atas pohon. Lalu meloncat-loncat dari satu pohon ke pohon lain. Kelakuan bocah aneh ini seterusnya diikuti oleh bocah-bocah lainnya.

Secara akal sehat, tidak mungkin seorang anak kecil seusia lima tahun bisa melompat ke atas batang bohong setinggi 5 meter. Bahkan orang dewasa pun tak mungkin melakukannya.

Walau terbalut banyak kisah misteri, nyatanya Gua Siluman tetap diminati wisatawan. Bagaimana, tertarik berkunjung ke sini?



sumber | iniunic.blogspot.com | http://www.apakabardunia.com/2012/12/keindahan-misteri-gua-siluman.html

Pemanjat Inggris ini Taklukkan Tebing ter-Ekstrem se-Dunia

El Delfin yang berada di Sierra Guara National Park, Spanyol, adalah salah satu tebing terekstrem sedunia. Pemanjat tebing profesional asal Inggris berhasil menaklukkan tebing ini, meski sempat terjatuh 3 kali!


            img 

Tebing El Delfin berlokasi di Sierra du Guara National Park, 10 menit dari Desa Rodellar di Provinsi Huesca, Spanyol. Sudah lama tebing ini menjadi surganya para pemanjat tebing profesional. Tebing-tebing batu kapur menjulang tinggi setinggi 40 meter.

Adalah Ally Smith (32), pemanjat tebing profesional asal Inggris yang berhasil menaklukkannya. Dia menghabiskan waktu 7 jam untuk mendaki tebing ini sampai atas. Smith bahkan sempat terjatuh 3 kali, beruntung ada tali yang menjaganya sehingga tidak terjatuh. Tali itu juga membantu Smith berayun kembali ke tebing.

"Saya sangat berkonsentrasi sehingga tidak bisa menikmati panorama sekitar, sampai pendakian itu selesai dan saya melihat fotonya," tutur Smith seperti dilansir dari News Australia, Jumat (21/6/2013).

Rute pendakian di tebing tersebut awalnya tidak terlalu sulit untuk dilalui. Tapi, para pemanjat tebing harus melakukan gerakan langsung dari tapakan kaki yang pertama.

"Ini adalah pendakian terakhir hari itu, dan saya butuh 3 kali percobaan untuk menyelesaikannya. Saya merasa letih, tapi senang karena berhasil menaklukkan rute yang sangat ikonik," tambah Smith.

Passion: Mr Smith, 32, from Chester, Cheshire, has spent the last 15 years climbing rock faces around the world

Conquered: Hanging quite literally by a thread, this is the adrenaline pumping moment climber Ally Smith conquers one of the world's most treacherous climbs

Achievement: Located in Rodellar in Northern Spain, the huge, rocky arch is considered one of the hardest climbs in the world, with only 1 per cent of climbers completing the climb

 Determined: Mr Smith 

                    Climber Ally Smith

 sumber | iniunic.blogspot.com | http://travel.detik.com/read/2013/06/21/071112/2279719/1382/pemanjat-inggris-taklukkan-tebing-terekstrem-sedunia?991104topnews

Kamis, 20 Juni 2013

Blue Lake di Selandia Baru, Danau ter-JERNIH di Dunia


Bayangkan melihat perairan nan biru cerah, sehingga dasarnya pun bisa terlihat, saking bersih dan jernihnya air di sana. Blue Lake di Selandia Baru disebut sebagai danau paling jernih di dunia. Wow!

             img

Blue Lake atau Danau Biru hanyalah sebuah danau kecil di Taman Nasional Nelson Lakes, dekat dengan pegunungan Alpen di selatan Selandia Baru. Namun menurut penelitian yang dilakukan oleh National Institute of Water and Atmospheric Research (NIWA), kejernihan danau ini bisa dilihat dari jarak pandang hingga 80 meter.

Dari Guardian, Kamis (20/6/2013), kejernihan ini mengalahkan Te Waikoropupu Springs di Golden Bay, Selandia Baru yang hanya bisa dilihat mencapai 63 meter. Warna airnya tidak biru toska, tapi biru keungungan.

Warna biru keunguan ini merupakan warna yang hanya bisa dilihat di perairan yang benar-benar jernih. Sebenarnya, Blue Lake merupakan daerah pertemuan dua danau gleyser. Kemungkinan inilah yang membuat danau ini memiliki air paling jernih.

Kejernihan ini disempurnakan dengan pemandangan memukau di sekelilingnya. Pegunungan dan pepohonan hijau membingkau danau, membuatnya terlihat sempurna.

Saat mentari bersinar dengan cerahnya, danau ini bisa memantulkan pemandangan sekitar, maupun pemandangan langit dan awan yang indah. Berada di sini, membuat semua orang sadar betapa indahnya ciptaan Tuhan.

img

img

img

img
img
sumber | iniunic.blogspot.com | http://travel.detik.com/read/2013/06/20/121132/2278829/1383/blue-lake-di-selandia-baru-danau-terjernih-di-dunia?vt22011381

Rabu, 19 Juni 2013

Ini Dia Kastil Paling Berhantu di Inggris

Jika traveler ingin mengunjungi rumah berhantu, Inggris punya kediaman keluarga kerajaan yakni Kastil Edinburgh. Disebut-sebut, inilah kastil paling berhantu yang bisa didatangi wisatawan.

              img 

Kastil Edinburgh ini dulunya sebagai tempat mukim bagi keluarga kerajaaan Skotlandia pada abad ke-12. Namun, Kastil Edinburgh sudah dihuni sejak 900 tahun lalu.

Ditengok dari situs resmi Kastil Edinburgh, Kamis, (13/6/2013) diceritakan aneka pertempuran dan pengepungan terjadi di kastil ini. Banyak keluarga kerajaan hidup dan meninggal di dalam kastil ini. Sebuah puisi kuno menceritakan para ksatria gagah berani berpesta di sini, sebelum pergi ke medan perang dan mati.

Kastil ini menjadi rumah bagi keluarga Kerajaan Skotlandia. Ratu Margaret menghembuskan nafas terakhirnya di sini pada tahun 1093. Kemudian Ratu Skotlandia Mary Queen, ibu dari Raja James VI meninggal tahun 1566. Kastil ini menjadi pangkalan militer tahun 1600-an.

Tahun 2001, beberapa tim paranormal pernah mengadakan penelitian tentang keberadaan hantu-hantu di dalam kastil. Anehnya, mereka melaporkan kejadian yang sama persis dengan cerita masa lalu. Mereka menemukan banyak tokoh penampakan hantu.

Sejak tahun 1996, semua tempat di mana raja-raja bertahta selama beberapa abad lamanya kini dipamerkan. Di sana traveler bisa melihat semua rahasia dan benda-benda Kerajaan Skotlandia yang masih memiliki nilai seni tinggi.

Saat memasuki dalam ruangan, terlihat nuansa ruang yang sedikit pencahayaan. Kastil ini terbagi menjadi 12 bangunan yang beragam fungsi seperti museum, aula, kapel dan beberapa bangunan yang lain. Namun siapa sangka, bangunan seseram itu ternyata menjadi ikon destinasi wisata di Skotlandia dan menjadi situs warisan budaya UNESCO.

Ternyata, bangunan kastil ini banyak dimanfaatkan untuk momen penting seperti pernikahan, event, lokasi syuting dan acara privat lainnya. Ketika datang ke sana, jangan dilihat dari sisi seramnya saja. Di sana anda bisa puas berkeliling area kastil. Anda bisa menyaksikan video 3D Map yang menggambarkan seluruh sisi area bangunan.

Jika datang ke sana, perbedaan musim menentukan waktu buka Kastil Edinburgh. Jika pada musim panas kastil ini buka pada pukul 09.30-18.00 waktu setempat. Sedangkan saat musim salju buka pada pukul 09.30-17.00 waktu setempat. Anda harus membayar harga tiket dewasa sebesar 16 Euro (Rp 192.500). Harga tiket anak-anak berkisar 9,60 Euro (Rp 115.200). Siapkan nyali Anda untuk menjelajah seluruh area Kastil Edinburgh yang berhantu ini.


img

img 

img 

img 

sumber | iniunic.blogspot.com | http://travel.detik.com/read/2013/06/13/181602/2272861/1383/ini-dia-kastil-paling-berhantu-di-inggris??v33011381

2 Tahun Lagi, Check In Pesawat Pakai Scan Retina

Pemeriksaan paspor dan visa biasanya akan menghabiskan waktu traveler ketika check-in pesawat. Namun, 2 tahun lagi traveler bisa check-in pesawat dengan scan retina.


             img 

Dari News.com, Rabu (19/6/2013), traveler bisa menggunakan identifikasi retina ketika melakukan check-in untuk penerbangan. Metode ini dapat dilakukan 2 tahun mendatang, setelah setelah percobaan dari teknologi di London sukses.

Seperti yang dilansir New.com dari Daily Telegraph London, scan retina untuk melakukan check-in dapat menghemat waktu traveler di bandara. Cara ini ternyata juga memiliki dampak efesiensi waktu pada bandara di seluruh dunia.

Scan retina ketika chek-in pesawat telah diuji coba tahun 2013 ini di Bandara Gatwick, Inggris selama 3 bulan. Penumpang yang traveling hanya akan difoto di bagian keamanan. Lalu informasi data diri mereka akan tersimpan. Sehingga identitas penumpang langsung terverifikasi di gerbang boarding.

Pada percobaan di Bandara Gatwick, terbukti check-in dengan scan retina hanya membutuhkan waktu 15 detik. Meski terlihat sepele, namun jika waktu ini diakumulasi dapat menghemat waktu sekitar 15-20 menit per penerbangan.

Bandara Gatwick memang telah membatalkan scan retina pada penerbangan domestik. Tetapi mereka tetap melanjutkan metode check-in terbaru ini pada penerbangan internasional.

Teknologi ini mencegah para imigran yang masuk tanpa visa. Hal yang sering terjadi biasanya mereka menyelusup ke perbatasan, dengan menukar boarding pass dengan seseorang yang sudah di negara bersangkutan.



sumber | iniunic.blogspot.com | http://travel.detik.com/read/2013/06/19/131818/2277833/1382/2-tahun-lagi-check-in-pesawat-pakai-scan-retina?vt22021381

Selasa, 18 Juni 2013

Serem...Mumi Mesir Berserakan di Muzawaka


Melihat mumi di museum saja, rasa seram dan ngeri langsung terasa. Bayangkan betapa seramnya jika Anda melihat mumi langsung di kuburan tanpa pembatas. Inilah Pemakaman Muzawaka, salah satu tempat wisata terseram di Mesir.

           img

Selain piramida, rasanya hampir semua orang tahu kalau Mesir identik dengan mumi. Tak sedikit wisatawan yang sengaja datang ke sana untuk melihat wujud mumi.

Biasanya, museum dijadikan lokasi untuk melihat mumi. Di sana, traveler akan disuguhkan dengan penampakan mumi yang sudah dilindungi dengan etalase kaca. Namun Anda hanya bisa sekadar melihatnya saja.

            img

Meski begitu, rasa ngeri dan seram tetap menyelimuti perasaan setiap pengunjung yang datang. Nah, untuk yang ingin wisata lebih menantang, cobalah datang ke sekitaran puncak Gunung Dakhla, Gebel Edmonstone, Mesir.

Di sini ada sebuah pemakaman kuno bernama Muzawaka. Diintip dari situs resmi pariwisata Mesir, Selasa (18/6/2013) pemakaman ini sudah ada sejak peradaban Romawi.

Sejak ditemukan pada tahun 1972, Pemakaman Muzawaka jadi atraksi wisata yang terkenal di Mesir. Tak cuma itu, Muzawaka juga menjadi tempat wisata paling mengerikan di sana.

                       img

Betapa tidak, berada di pegunungan, Muzawaka dihuni oleh banyak makam dan mumi. Ya, ada banyak mumi dan tulang belulang bergeletakan di sana.

Entah karena memang sengaja diletakkan begitu saja atau karena digali hewan buas. Yang jelas wisatawan bisa melihat secara langsung.

Bukan cuma itu, jika berani turis yang datang bisa menyentuhnya, tapi jangan sampai merusak mumi. Tak heran jika objek wisata ini jadi salah satu yang paling seram di Mesir.

Menengok ke sekitar pemakaman, ada lukisan yang terukir cantik di dindingnya. Menurut arkeolog, lukisan tersebut menggambarkan adegan orang sedang menyembah Dewa Petorisis dan Sadosiris.

Saat ini beberapa kuburan ditutup untuk renovasi. Tapi pecinta wisata mumi tetap bisa datang karena banyak kuburan yang dibuka untuk pengunjung.

Untuk mencapai makam Muzawaka, saat ini sudah ada banyak agen perjalanan lokal yang menyediakan paket wisata ini. Anda juga bisa menyewa mobil dengan supir lokal yang akan membimbing wisatawan menuju Muzawaka.


sumber | iniunic.blogspot.com | http://travel.detik.com/read/2013/06/18/123210/2276719/1383/hiii-mumi-mesir-berserakan-di-muzawaka?vt22011381

Hotel ter-Buruk di Dunia Ada di Belanda


Rasanya, hampir semua hotel menawarkan pelayanan yang terbaik untuk para tamunya. Beda dengan yang lain, hotel di Belanda ini malah ingin jadi yang terburuk. Hans Brinker Budget Hotel di Amsterdam bangga menjadi hotel paling buruk di dunia.

             img

Tak ada aula resepsionis yang rapi dan indah dipandang, atau kamar yang bersih dan nyaman terlihat saat memilih untuk menginap di hotel ini. Brinker Budget Hotel di Amsterdam, Belanda menawarkan pengalaman menginap yang bisa dibilang paling nahas.

Dari situs resmi Hans Brinker Budget Hotel, Selasa (18/6/2013), hotel ini mengaku yang paling murah dan jadi yang paling jelek di kelasnya. Dituliskan, mereka tidak punya semua fasilitas hotel atau hostel pada umumnya. Mereka hanya memiliki kamar yang berisi tempat tidur, kamar mandi dan loker untuk penyimpanan barang.

Salah seorang tamu yang pernah menginap di sana menuliskan kesannya di TripAdvisor setelah menginap di sana. Ia berkata, hotel tersebut terasa seperti penjara. Tempat tidur besinya tua, dan lokernya tidak bisa menutup dengan sempurna. Ia melanjutkan, berjalan di lorongnya seperti berada di rumah sakit tua yang sudah tidak dihuni lagi.

Di akhir komentarnya, tamu ini mengatakan kalau Hans Brinker Budget Hotel sebagai hotel paling buruk yang ada di dunia. Ada juga yang bilang, lebih baik tidur di pinggir jalan dibanding di hotel tersebut. Banyaknya komentar tidak membuat pihak hotel memperbaiki fasilitasnya. Malah, mereka menjual ketidaknyamanan ini sebagai daya tarik mereka.

Hasilnya mencengangkan. Banyak traveler yang malah penasaran ingin menginap di sana. Kebanyakan mereka mau mencoba karena rasa ingin tahu. Mereka ingin merasakan sendiri seperti apa rasanya bermalam di kamar hotel paling buruk di dunia.

Untuk menginap di sini, tamu merogoh kocek yang tidak terlalu banyak, dalam standar hotel di Eropa. Satu malam di sana, dengan pengalaman paling buruk, traveler harus membayar 23-54 Euro atau yang setara dengan Rp 300-700 ribu. Ada-ada saja.

img

img

img

sumber | iniunic.blogspot.com | http://travel.detik.com/read/2013/06/18/073451/2276352/1383/hotel-paling-buruk-di-dunia-ada-di-belanda?vt22011381

Senin, 17 Juni 2013

James Bond dan Kisah Mengerikan di Balik Pulau Mati di Jepang

Perang selalu menyisakan cerita suram dan kadang mengerikan. Sebuah pulau kosong di Jepang terlihat suram dan menyimpan banyak cerita mengerikan. Semenjak masuk dalam adegan film James Bond, pulau ini makin banyak didatangi wisatawan.

Destinasi wisata sering dikunjungi traveler karena pernah dijadikan lokasi pembuatan film. Salah satunya Pulau Hashima di Jepang yang menjadi tempat lokasi film James Bond. Siapa sangka Pulau James Bond ini memiliki kisah mengerikan di baliknya.

Dari CNN Travel, Jumat (14/6/2013), pulau kosong ini bernama Pulau Hashima. Pulau Hashima mendapat julukan Gunkanjima atau Battleship Island. Hal ini karena bentuknya yang menakutkan seperti sarang penjahat dalam film laga.

Jika Anda ingat film James Bond "Skyfall", Pulau Hashima muncul dalam salah satu adegan yang paling dramatis. Di pulau inilah penjahat dalam film James Bond bersembunyi. Banyak traveler yang berkunjung ke sini untuk menelusuri jejak James Bond.


Sejak 2009, beberapa agen travel menawarkan perjalanan wisata dari Kota Nagasaki ke Pulau Hashima dengan waktu 40 menit. Ada kisah sejarah suram dibalik terkenalnya Pulau Hashima karena film James Bond. Dahulu selama hampir 100 tahun, Pulau Hashima adalah pertambangan perusahaan Mitsubishi.

Pulau ini adalah hunian terbaik bagi keluarga pekerja tambang. Tahun 1959, Hashima jadi salah satu pulau yang penduduknya terpadat di dunia. Bagaimana tidak, di pulau seluas 18 hektar ini, tinggal 5.259 orang. Tahun 1974, gas menggantikan batu bara sebagai sumber bahan bakar utama Jepang. Mitsubishi mundur, menelantarkan Pulau Hasima serta para pekerjanya.

Bangunan menjadi rapuh dan rawan kecelakaan. Tomoji Kobata, seorang operator tur Pulau Hasima pun bercerita sisi kelam dari masa lalu Pulau Hashima. Sebelum dan selama Perang Dunia II, sama seperti situs industri di Jepang lainnya, Pulau Hashima adalah lokasi untuk kerja paksa.

Menurut catatan setempat, 123 warga Korea dan 15 Cina meninggal di pulau sepanjang tahun 1925 hingga 1945. Hashima adalah simbol dari luka perang yang tidak akan sembuh. Bagi sebagian besar orang Jepang, Pulau Hashima adalah kenangan yang kelam.

Meski terdapat banyak pemandangan yang keren yang baik dari reruntuhan bangunan, pengunjung tidak bisa dengan mudah mendekat. Karena alasan keselamatan atas bangunan yang rapuh, traveler memerlukan izin khusus dari Dewan Kota Nagasaki untuk masuk ke dalam Pulau Hashima.

Selain itu, seringkali cuaca yang sangat buruk juga terjadi saat perjalanan menuju pulau. Bahkan terkadang kapal tidak bisa merapat untuk berlabuh di Pulau Hashima. Itu artinya, Anda merupakan traveler yang sangat beruntung hanya dengan bisa mendarat di Pulau James Bond ini.

img

img


img

sumber | iniunic.blogspot.com | http://travel.detik.com/read/2013/06/14/190955/2274066/1383/2/james-bond-kisah-mengerikan-di-balik-pulau-mati-jepangvb22031381#topart

Inilah Bangunan Paling Misterius di AS

Tiap negara di dunia punya bangunan misterius yang jadi perdebatan dan menarik untuk dikunjungi. Di Miami, AS, ada Coral Castle yang penuh misteri. Bayangkan, 1.100 ton batu karang dibangun menjadi kastil hanya oleh satu orang!

Jika di Mesir ada piramida dan Inggris punya Stonehenge, maka AS punya Coral Castle. Inilah Kastil Karang yang penuh dengan misteri. Ribuan ton batu karang diukir dan disusun secara rapi hanya dengan satu orang. Pertanyannya, bagaimana mungkin dia bisa membangunnya?

Dilirik dari situs resmi Coral Castle, Senin (17/6/2013), Coral Castle terletak di Homestead, South Dixie Highway, Miami, Florida, AS. Sesuai namanya, di sana terdapat beragam bentuk bebatuan karang yang seolah menjadi kastil. Pembuatnya adalah Edward Leedskalnin, seorang pria asal Latvia yang lahir tahun 1887.

Coral Castle punya sejarah yang hampir sama dengan Taj Mahal di India, bangunan yang dibuat dilandaskan cinta. Bedanya, jika Taj Mahal dibangun sebagai tanda cinta Raja Shah Jahan kepada Mumtaz Mahal, maka Coral castle dibangun beralaskan sakit hati. Edward membangun Coral Castle karena ditinggal kekasihnya Agnes, saat satu hari sebelum pernikahan mereka berlangsung.

Edward lalu pindah ke sebuah kota kecil Florida untuk mengobati sakit hatinya. Di sanalah dia membangun sebuah Coral Castle. Dia mengambil bebatuan karang tersebut dari pantai-pantai di Florida. Padahal, ketebalan batu karang di sana bisa mencapai 4.000 kaki atau sekitar 1.200 meter.

Hebatnya, Edward memotong karang tersebut dan membawanya untuk dijadikan kastil. Dia hanya menggunakan peralatan tukang kayu sederhana saja untuk mengikis batu karang tersebut.

Total pengerjaannya mencapai 28 tahun dari tahun 1923 dengan sekitar 1.100 ton batu karang yang dibentuk. Setelah itu, dia memindahkannya ke Homestead di tahun 1939 dan menyelesaikannya kembali.

Di sinilah misteri tersebut menjadi pertanyaan banyak orang. Bagaimana caranya, Edward yang memang aslinya tukang kayu dapat membelah bebatuan karang dan mengukirnya dengan sempurna. Bentuknya ada yang yang seperti bulan sabit, meja, tangga, hingga segitiga. Yang unik, dia juga membuat tumpukan batu seperti yang ada di Stonehenge.

Edward pun melakukan pekerjaan tersebut dengan sendirian. Dia tidak meminta bantuan orang lain dan melakukannya hanya malam hari agar tidak ketahuan orang lain. Satu-satunya bantuan orang lain, adalah saat dia memindahkan istananya ke Homestead yang berjarak 10 mil atau 16 km.

Di tahun 1940, dia membuka Coral Castle untuk wisatawan dan menarik biaya 10 sen bagi yang ingin menjelajahi serta melihat Coral Castle dari dekat. Ketika itulah Coral Castle mulai mnearik perhatian wisatawan dunia.

Di tahun 1951, akhirnya Edward menghembuskan nafas terakhirnya di usia 64 tahun. Sebelumnya, dia beberapa kali ditanya tentang pembuatan Coral Castle dan bagaimana memindahkan bebatuan karang dari pantai.

Edwrad berujar, dirinya mengetahui tentang hukum fisika tentang massa dan berat. Para ilmuwan pun beranggapan, metode pembuatan Coral Castle mirip dengan pembuatan piramida dan Stonehenge! Fakta yang mencengangkan, mengingat Edward hanyalah seorang tamatan sekolah dasar.

Meski Edward telah tiada, Coral Castle peninggalannya masih berdiri megah. Bagi wisatawan yang mau melihat, siapkan kocek US$ 15 atau sekitar Rp 148 ribu. Kastil karang ini buka dari hari Minggu sampai Kamis mulai pukul 08.00-18.00 waktu setempat.

Di hari Jumat dan Sabtu, buka mulai pukul 08.00-20.00 waktu setempat. Di kedua hari itulah wisatawan dapat melihat kastil yang cantik pada malam hari.

Sebuah pertanyaan yang belum terjawab adalah, apakah Coral Castle ini dibangun dengan pengetahuan Edward yang melebihi kepintaran manusia lainnya. Atau, Edward menggunakan hal-hal mistis untuk membangunnya, karena dia melakukan pekerjaannya hanya saat malam hari. Misterius!

img

img 

img 

img

sumber | iniunic.blogspot.com | http://travel.detik.com/read/2013/06/17/163746/2275873/1383/bangunan-paling-misterius-di-as-coral-castle?vt22011381

Sabtu, 01 Juni 2013

10 Lokasi Wisata yang Harus Dikunjungi jika Ke Mesir


Walaupun saat ini Mesir sedang bergolak dan kondisi yang tidak aman, namun Mesir tetap mempunyai daya tarik. Lupakan dahulu konflik yang sedang terjadi di Mesir, negara ini memiliki peninggalan sejarah dunia dan tempat-tempat pariwisata yang memukau. Hampir semua wilayah di Mesir mempunyai nilai sejarah berikut:10 Lokasi Wisata yang Harus Dikunjungi jika Ke Mesir
1. Piramid dan Sphinx
Mesir hampir identik dengan piramid dan sphinx yang dimilikinya. Ada lebih dari 80 piramid di Mesir, dan piramida yang terbesar adalah Piramida Agung Giza dan Sphinx Agung adalah shpinx yang terbesar. Di dalam piramida terdapat mumi atau jasad raja-raja yang diawetkan, sedangkan sphinx adalah patung singa berkepala manusia. Piramida dan sphinx di Mesir membuktikan struktur buatan manusia yang tertinggi di dunia yang menyimpan banyak misteri.
2. Kairo
Ibu kota Mesir ini adalah kota terbesar di Afrika dan berpenduduk paling padat. Kairo juga sebagai pusat ilmu pengetahuan Islam. Universitas tertua di dunia Al Azhar juga berada di Kairo. Bangunan rumah, gedung-gedung kuno sangat kental dengan arsitektur Islam. Julukan untuk Kairo adalah kota dengan 1000 menara. Karena masjid-masjid di Kairo minimal mempunyai 2 menara.
3. Alexandria
Alexandria atau Al Iskandariyya adalah kota terbesar kedua di Mesir dan salah satu kota paling terkenal di dunia. Di Alexandria terdapat sphinx dan teater Romawi kuno. The Great Lighthouse masuk dalam 7 Keajaiban Dunia. Banyak wisatawan yang tertarik untuk mengunjungi Alexandria karena tempatnya yang sangat indah.

4. Laut Merah
Laut Merah disebut dalam kitab suci pada saat Nabi Musa membelah Laut Merah dengan tongkatnya. Saat itu Nabi Musa dan para pengikutnya bangsa Israel melarikan diri dari kejaran Firaun. Terusan Suez menghubungkan Laut Merah (Mesir) dengan Laut Mediterania. Laut Merah memiliki keanekaragaman hayati, terumbu karang, atol dan kadar garam yang tinggi. Walaupun banyak spesies berbahaya di laut Merah, tetapi tidak menyurutkan para penyelam untuk menikmati keindahannya.
5. Luxor
Luxor adalah kota kuno di Heliopolis Selatan, di Luxor banyak terdapat situs sejarah Mesir Kuno seperti monumen kebohongan, reruntuhan kuil-kuil dan makam serta museum terbuka yang terbesar. Pariwisata menjadi tumpuan perekonomian penduduk Luxor.

6. Sungai Nil
Sungai Nil adalah sungai terpanjang di dunia dan sangat melegenda dimana Nabi Musa pernah dihanyutkan ke Sungai Nil hingga ditemukan oleh putri Firaun. Sungai Nil adalah jantung kehidupan penduduk Mesir. Kehidupan masyarakat Mesir bertumpu pada sungai Nil. Mulai dari sarana wisata, bendungan, pusat perekonomian, pertanian, perikanan, perhubungan dan lain sebagainya. Tidak salah apabila ada ungkapan yang menyebutkan, “Sungai Nil adalah hadiah untuk bangsa Mesir”.


7. Hurghada
Hurghada adalah kota di Mesir yang terletak di Laut Merah dan terkenal dengan pantainya yang indah dengan pasir putihnya. Hurghada juga menawarkan tempat-tempat wisata yang didukung fasilitas yang baik. Di Hurghada terdapat banyak resort, hotel dan penginapan. Terumbu karang Pantai Hurghada dianggap yang paling indah di dunia. Hurghada juga menjadi pusat internasional olahraga air seperti selancar angin, berlayar.menyelam dan lainnya.

8. Sharm el-Sheikh
Sharm el-Sheikh adalah kawasan kota wisata Mesir, banyak fasilitas hiburan dan pariwisata terdapat di sini. Posisinya yang strategis menghadap Teluk Tiran dan Teluk Aqaba, Sharm el-Sheikh bagaikan surga wisata air seperti snorkeling, scuba diving dan lainnya. Di Sharm el-Sheikh, kita dapat melihat Gunung Sinai dan Naama Bay. Lapangan golf dengan fasilitas yang lengkap juga tersedia di sana.

9. Karnak
Karnak adalah sebuah kompleks kuil, yaitu reruntuhan kuil, tiang-tiang dan bangunan yang lain. Situs ini menunjukkan bahwa dahulu pernah berlangsung sebuah peradaban. Ada 3 kuil utama dan banyak kuil yang berukuran kecil. Pada masa pemerintahan Firaun, Karnak dibangun sebagai tempat pemujaan.

10. Gunung Sinai
Gunung sinai adalah puncak tertinggi di kota Saint Kahterine’s. Gunung Sinai banyak dikunjungi para turis, karena di gunung inilah Nabi Musa mendapat wahyu dari Allah, yaitu 10 perintah Allah yang diberikan untuk bangsa Israel. Di puncak Sinai juga berdiri sebuah masjid dan gereja, dan banyak pendaki yang tertarik menuju



sumber | iniunic.blogspot.com | http://www.lihat.co.id/2013/04/10-lokasi-wisata-yang-harus-dikunjungi.html