Dari delapan kapten di tiap kontestan Piala Konfederasi kali ini, empat di antaranya adalah pemain belakang. Lima pemain berumur lebih dari 30 tahun dan enam dari delapan kapten itu berkarier di Eropa.
Berikut profil singkat dari delapan kapten tim di Piala Konfederasi 2013 seperti dirangkum situs resmi FIFA:
Brasil: Thiago Silva (28 tahun, bek)
Kapten Paris Saint-Germain ini sudah menjadi salah satu bek yang paling disegani di dunia, dengan beberapa penampilan yang meyakinkan di level tertinggi sepakbola Eropa. Thiago Silva mulai dikenal usai kepindahannya ke AC Milan di tahun 2009 dan konsistensi yang ditunjukkan membuatnya mendapat pujian dai klub yang banyak menghasilkan bek legendaris itu.Silva sadar betul pada tanggung jawab sebagai kapten A Seleccao. "Mengenakan ban kapten membuatku ingat semua yang sudah aku lewati untuk berada di sini. Anda bisa pastikan aku akan melakukan yang terbaik, jadi semua orang bisa melihatku sebagai panutan," ujar Silva.
Jepang: Makoto Hasebe (29 tahun, gelandang)
Dalam peran holding midfelder, Makoto Hasebe mendikte tempo permainan Jepang dan mengendalikan timnya dari tengah lapangan. Dia memainkan peran yang sama di Wolfsburg di Jerman, di mana dia memenangi Bundesliga di musim keduanya di Eropa.Hasebe memulai debutnya di sepakbola internasional di tahun 2006 dan memenuhi impiannya dengan menjadi kapten di Piala Dunia 2010. Dia juga menjadi kapten Jepang di Piala Asia 2011.
Meksiko: Francisco Javier Rodriguez (33 tahun, bek)
Satu dari sedikit pemain berpengalaman dari tim nasional Meksiko yang diisi pemain muda dan andalan pelatih Jose Manuel de la Torre. De la Torre juga yang memilih Francisco Javier Rodriguez sebagai kapten setelah Rafa Marquez tak lagi memperkuat El Tri.Dia adalah seorang pemain belakang yang solid, dengan karier yang panjang di Eropa. Rodriguez pernah memperkuat PSV Eindhoven (2008-2011) dan VfB Stuttgart (2011-2012). Rodriguez digambarkan punya kepribadian yang kuat tapi pendiam, memimpin rekan-rekannya dengan menjadi contoh daripada meneriakkan perintah pada rekan setimnya.
Italia : Gianlugi Buffon (35 tahun, kiper)
Gianluigi Buffon yang merupakan salah satu kiper terbaik di dunia itu mewarisi ban kapten Italia ketika Fabio Cannavaro pensiun dari tim nasional di akhir Piala Dunia 2010. Sejak saat itu, Buffon sudah menjadi panutan di dalam maupun luar lapangan, menjadi salah satu pemain yang disegani di dunia sepakbola.Allenatore Italia, Cesare Prandelli pun tak ragu untuk memuji kiper nomor satu Gli Azzurri itu. Dia menyebut Buffon sebagai contoh yang baik bagi main muda manapun.
Spanyol: Iker Casillas (32 tahun, kiper)
Iker Casillas, seorang kapten klub dan tim nasional, sudah memimpin La Furia Roja memenangi Piala Eropa 2008 dan 2012. Dia juga mengantar Spanyol meraih gelar juara dunia untuk pertama kalinya di Piala Dunia 2010.Meski sempat dicadangkan oleh Jose Mourinho di Real Madrid musim ini, Casillas tetap menjadi pilihan utama Vicente del Bosque dan dengan ban kapten di lengannya. Del Bosque pun tak ragu untuk memuji kaptennya itu dengan menyebutnya sebagai legenda hidup sepakbola.
Tahiti: Nicolas Vallar (29 tahun, bek)
Nicolas Vallar, satu dari sedikit pemain Tahiti yang menjalani karier profesional di Eropa, disebut punya kecerdikan dalam bermain sepakbola dan keberadaannya memberi ketenangan di lini belakang Tahiti. Dia adalah pemain terbaik di Piala Oseania 2012, di mana Tahiti jadi juara sekaligus mendapat tiket ke Piala Konfederasi 2013.Pujian pun juga darang dari pelatih Tahiti, Eddy Etaeta. "Dia punya fisik yang luar biasa dan sangat agresif. Saya bisa katakan bahwa pemain depan yang menghadapinya tahun ini merasa agak bingung," ujar Etaeta kepada situs FIFA.
Nigeria: Vincent Enyeama (32 tahun, kiper)
Menjadi kiper nomor satu Nigeria dalam satu dekade terakhir, pemain yang dijuluki 'The Cat' itu menjadi penyokong kuat untuk lini belakang Super Eagles. Pemain Maccabi Tel Aviv itu menjadi panutan di turnamen FIFA, dan pernah dua kali terpilih sebagai Man of the Match di tiga penampilan di Piala Dunia 2010.
Uruguay: Diego Lugano (32 tahun, bek)
Oscar Tabarez yang mengakui kualitas Lugano langsung menunjuknya sebagai kapten saat mengambil alih tim di tahun 2006. Sejak saat itu, Lugano hanya absen dari starting XI karena cedera atau skorsing.
sumber | iniunic.blogspot.com | http://sport.detik.com/sepakbola/read/2013/06/14/134941/2273533/73/inilah-para-kapten-di-piala-konfederasi-2013?b99220170